Senin, 02 November 2015

Aspek SDM Perusahaan menurut Struktur Organisasi Divisional

Pada tugas kedua ini saya akan menjelaskan aspek SDM(sumber daya manusia) perusahaan menurut struktur organisasi divisional. Pembahasan kali ini akan menampilkan keuntungan serta kekurangan sturktur organisasi divisional. Sebelum pembahasan utama saya akan membahas terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan struktur organisasi sbb.

Struktur Organisasi

   Menurut saya organisasi adalah sekelompok orang yang melakukan aktivitas secara bersama sama untuk mencapai suatu tujuan. Sedangkan sturktur organisasi adalah suatu rincian detail aktivitas yang dilakukan dalam suatu organisasi dengan jabatan tertentu dengan tugas masing-masing, misal direktur. Sebuah toko kelontong yang dimiliki dan dioperasikan oleh sepasang suami isteri dapat disebut organisasi.

   Seorang pembuat boneka mempekerjakan orang lain untuk membantu usahanya dan kemudian membagi tugas kepada masing-masing orang. Setiap orang yang melaporkan pekerjaannya kepada orang tertentu yang ditunjuk disebut pengorganisasian (organizing). Setelah organizing dilakukan, perusahaan memerlukan struktur organisasi, pola organisasi yang meliputi pembagian posisi dalam organisasi dan hubungan di antara posisi-posisi tersebut.

   Diagram organisasi ialah diagram yang menggambarkan posisi dan hubungan dalam sebuah organisasi, mengungkapkan struktur organisasi perusahaan. Contoh bagan organisasi tampak dalam gambar di bawah ini :
Gambar 1. Bagan Organisasi



Struktur Organisasi Divisional


   Sturktur organisasi divisional adalah pengelompokan organisasi kedalam bentuk divisi yang mandiri yang terpisah, berfungsi untuk menunjang salah satu aktivitas kerja dalam suatu organisasi, misalkan seperti gambar 2, terdiri dari beberapa divisi yang berbeda untuk setiap produksi produk

Sedangkan aspek SDM digunakan sebagai tenaga kerja yang melakukan produksi produk dalam pabrik. Setiap divisi memiliki sumber daya manusia yang berbeda beda.
Gambar 2. Struktur Organisasi Division


Keunggulan SDM dalam Struktur Organisasi Divisional
  • Dapat melakukan kerja secara cepat tanggap, fleksibilitas pada lingkungan yang tidak stabil karena tiap divisi memiki SDM yang berbeda
  • Dapat lebih fokus dalam memperhatikan kualitas setiap produk
Kelemahan Aspek SDM dalam Sturktur Organisasi Divisional
  • Duplikasi sumberdaya lintas divisi, jadi setiap divisi memiliki sumber daya masing masing jadi tidak efisien dalam biaya produksi.
  • Dapat terjadi kurangnya pendalaman teknis dan spesialisasi SDM dalam divisi-divisi
  • Dapat tercipta koordinasi yang buruk antar lintas divisi, karena tiap divisi berbeda SDM.
Sumber gambar :
http://anjanimega.blogspot.co.id/2013/11/bentuk-struktur-organisasi-fungsional.html

Minggu, 11 Oktober 2015

Profil Perusahaan yang Bergerak dalam Bisnis Informatika



SOFTINDO Perusahaan yang Bergerak dalam Bisnis Informatika

Pada tugas pertama kali ini saya akan membahas salah satu profil perusahaan yang bergerak dalam bisnis informatika. Akan ada beberapa pembahasan yaitu profil perusahaan, jenis jasa yang ditawarkan, ruang lingkup bisnis(wilayah dan banyaknya karyawan) serta omzet yang didapatkan oleh perusahaan Softindo yang merupakan salah satu perusahaan yang bergerak di bisnis informatika.

PROFIL PERUSAHAAN
Softindo bergerak di bidang IT dalam penjualan software, hardware, jasa training komputer, jasa maintenance, dan pembuatan jaringan. Berkantor Softindo berada di Ruko Alicante Block C No. 33 Jl. Gading Serpong, Tangerang, Indonesia, softindo memiliki filosofi untuk komitmen memberikan servis yang baik kepada setiap client

JENIS JASA YANG DITAWARKAN
Mereka menawarkan service dibidang penjualan produk software, hardware, pemberian pelatihan tentang komputer, jasa maintenance, hingga membuat suatu jaringan.

  • Produk Software IT
Softindo menjual beberapa software mulai dari antivirus, backup software, software desain, software matematik, dll.

  • Produk Hardware IT
Beberapa hardware dijual dengan beberapa merk seperti acer, wearnes, cisco untuk jaringan, hingga infocus, dll.

  • Pelatihan
Ada pula jasa pelatihan yang biasanya diikuti karyawan untuk mempelajari bidang IT. Mulai dari Oracle training, Microsoft, pelatihan bahasa java, belajar OS Linux, dll.
  • Jaringan
Sebagai unsur yang penting di bidang IT, pembuatan dan pengembangan jaringan menjadi sebuah keniscayaan. Oleh karena itu, softindo menyediakan jasa pembuatan jaringan dan pelatihan bagi penggunanya.

RUANG LINGKUP BISNIS ( Wilayah dan Jumlah Karyawan)
Perusahaan ini memiliki cakupan bisnis yang cukup luas di seluruh Indonesia.
Perusahaan ini kurang lebih mempunyai 50++ karyawan yang dibagi dalam beberapa tim yang fokus secara spesifik dibidang masing-masing.

OMZET
Setiap tahun banyak produk dan jasa yang berhasil dijual mulai dari jual beli produk software dan hardware hingga training, pembuatan jaringan dll. Dari rata-rata banyaknya proyek yang dikelola, omzet yang diperoleh tiap tahun berkisar antara 600-900 juta.

Referensi : www.softindo.com dan teman

Senin, 22 Juni 2015

Artificial Intelligence Pada Game Engine

Pada tulisan kali ini saya akan membahas tentang AI(Artificial Intellegence) atau kecerdasan buatan pada game engine
Artificial Intelligence adalah sebuah ilmu komputer yang menangani kasus kecerdasan buatan yang dapat dilakukan oleh komputer.AI pada game biasanya digunakan untuk NPC(non-player-characters) jadi NPC ini adalah dia bergerak secara otomatis tanpa kita kendalikan sehingga NPC ini dapat di set menjadi lawan atau kawan sehingga permainan menjadi lebih hidup tanpa harus ada player yang dapat memainkannya,AI itu sendiri sebuah kumpulan yang mana berisikan teknik-teknik / algoritma khusus untuk menyelesaikan sebuah permasalahan.
Game Engine adalah suatu software yang digunakan untuk membuat game. Fungsi utama dari Game Engine adalah sebagai renderer grafik 2D maupun 3D,  physics engine, pengatur audio, scripting, animasi game, AI (Artificial Intelligence), networking, streaming, pengaturan memori, localization support, dan pengaturan grafik. Satu Game Engine bisa untuk membuat berbagai tipe game, dan bisa memudahkan “port”  games ke console lain.
Contoh – contoh Game Engine
Game engine biasanya datang dengan berbagai macam jenis dan ditujukan untuk berbagai kemampuan pemrograman.
Ada 3 tipe game engine yang ada saat ini, diantaranya :
1. Roll-your-own game engine Banyak perusahaan game kecil seperti publisher indie biasanya menggunakan engine-nya sendiri. Mereka menggunakan API seperti XNA, DirectX atau OpenGL untuk membuat game engine mereka sendiri. Di sisi lain, mereka kadang menggunakan library komersil atau yang open source. Terkadang mereka juga membuat semuanya mulai dari nol. Biasanya game engine tipe ini lebih disukai karena selain kemungkinan besar diberikan secara gratis, juga memperbolehkan mereka (para developer) lebih fleksibel dalam mengintegrasikan komponen yang diinginkan untuk dibentuk sebagai game engine mereka sendiri. Kelemahannya banyak engine yang dibuat dengan cara semacam ini malah menyerang balik developernya. Tower Games Studio membutuhkan satu tahun penuh untuk menyempurnakan game engine-nya, hanya untuk ditulis ulang semuanya dalam beberapa hari  sebelum penggunaannya karena adanya bug
kecil yang sangat mengganggu.
2. Mostly-ready game engines Engine ini biasanya sudah menyediakan semuanya begitu diberikan pada developer/programer. Semuanya termasuk contoh GUI, physiscs, libraries model, texture dan lain-lain. Banyak dari mereka yang sudah benar-benar matang, sehingga dapat langsung digunakan untuk scripting sejak hari pertama. Game engine semacam ini memiliki beberapa batasan, terutama jika dibandingkan dengan game engine sebelumnya yang benar-benar terbuka lebar. Hal ini ditujukan agar tidak terjadi banyak error yang mungkin terjadi setelah sebuah game yang menggunakan engine ini dirilis dan masih memungkinkan game engine-nya tersebut untuk mengoptimalkan kinerja game-nya. Contoh tipe game engine seperti ini adalah Unreal Engine, Source Engine, id Tech Engine dan sebagainya yang sudah sangat optimal dibandingkan jika harus membuat dari awal. Dengan hal ini dapat menyingkat menghemat waktu dan biaya dari para developer game.
3. Point-and-click engines Engine ini merupakan engine yang sangat dibatasi, tapi dibuat dengan sangat user friendly. Anda bahkan bisa mulai membuat game sendiri menggunakan engine seperti GameMaker, Torque Game Builder dan Unity3D. Dengan sedikit memanfaatkan coding, kamu sudah bisa merilis game point-and-click yang kamu banget. Kekurangannya terletak pada terbatasnya jenis interaksi yang bisa dilakukan dan biasanya hal ini mencakup semuanya, mulai dari grafis hingga tata suara. Tapi bukan berarti game engine jenis ini tidak berguna, bagi developer cerdas dan memiliki kreativitas tinggi, game engine seperti ini bisa dirubah menjadi sebuah game menyenangkan, seperti Flow. Game engine ini memang ditujukan bagi developer yang ingin menyingkat waktu pemrogramman dan merilis game-game mereka secepatnya.
Macam-macam Game Engine :
1. RAGE
Merupakan kependekan dari Rockstar Advanced Game Engine. RAGE telah dipakai oleh Rockstar untuk membuat game-game besar seperti GTAV. Bersifat proprietary.
2. Unreal Engine
Pilihan bagi para indie developer karena sifatnya yang bersifat freeware dan menjadi propietary jika ingin mendapatkan fitur tambahan (pro). Game yang telah dirilis menggunakan engine ini antara lain : Unreal Tournament, seri Gears of War, seri Mass of Effects, Medal of Honor : Airborne, dan Outlast.
3. CryEngine
Merupakan game engine yang dikembangkan oleh Crytek. Telah merilis berbagai game seperti seri Crysis dan Far Cry. Tetapi game engine ini sangat berat untuk kelas pc yang mempunyai spek rendah sehingga sering dijuluki “Cry engine make me cry”.
4. Anvil, Distrupt, Dunia, Jade, dan LyN
Merupakan game engine yang dikembangkan oleh Ubisoft, tentunya game-game keluarannya merupakan seri Prince of Persia, Tom Clancy, Assassin’s Creed, dll.
5. Frostbite
Terkenal setelah seri Battlefield menjadi game yang katanya game first-person shooter terbaik, menurut sebagian orang.
6. HPL Engine
Game engine ini terkenal dari seri game horor keluarannya, seperti Penumbra (Overture, Black Plague, Requiem) dan Amnesia (The Dark Descent, A Machine For Pigs)
7. Unity
Game-game keluarannya lebih sering menuju ke aplikasi dan game-game kecil. Tapi keunggulan tersendirinya adalah fleksibilitas dan bahasa yang digunakan lumayan mudah (C# dan JavaScript). Game horor keluaran Digital Happiness yaitu DreadOut yang notabene dibuat oleh anak bangsa dikembangkan oleh Unity. Angkot The Game mungkin juga dikembangkan oleh Unity. Game-game lainnya adalah Slender, Temple Run, Bad Piggies, dsb.
8. SAGE, W3D
Jika anda pernah memainkan game-game seri Command & Conquer maka game itu di buat menggunakan game engine SAGE. Versi awal dari SAGE adalah W3D yang dikembangkan oleh Westwood Studios. Sekarang, versi terbaru dari engine ini adalah SAGE 2.0 yang dikembangkan oleh Westwood Studios dan Electronic Arts Los Angeles.
9. Source Engine
Game engine ini lebih banyak digunakan dalam game genre fps. Dengan ini maka game-game yang dikeluarkannya adalah seri Counter Strike, Half Life, Portal, Left 4 Dead, dan The Stanley Parable.asd sda
Sumber :

Senin, 27 April 2015

STORYBOARD GAME

Storyboard Game Matches "Dracula Jahat"


Pada penulisan kali ini saya akan membahas sebuah game yang telah saya buat guna melengkapi tugas softskill ke-2, yaitu game Matces "Dracula Jahat". Game ini hampir sama dengan game macthes pada umumnya, hanya saja terdapat perbedaan berupa icon,menu, dll. Game ini saya buat menggunakan software strawberry prolog, dimana Matches merupakan permainan yang berkonsep Kecerdasan Buatan (Artificial Intelligence) AI. Matches ini menerangkan bagaimana user harus dapat melawan AI. Jika user tidak mengambil ikon yang terakhir maka user akan memenangkan permainan tetapi apabila user mengambil ikon dracula yang paling akhir maka user dinyatakan kalah dalam permainan. Dalam permainan Matches ini, tidak terdapat hasil seri/seimbang yang ada hanya menang atau kalah.



Disini saya berusaha untuk mengembangkan lebih baik game matches yang biasa, dengan cara menambahkan splash screen, menu utama, background, dan mengganti batang korek dengan ikon dracula. Menu yang tersedia dalam menu utama yaitu Play dan About. Play berfungsi untuk mulai permainan sedangkan About untuk menampilkan informasi tentang pembuat game. Dalam menubar GUI permainan terdapat Menu start yang didalam nya terdapat new game yaitu untuk memulai permainan baru serta exit yaitu untuk keluar dari permaian dan terdapat juga menu How to Play  untuk menampilkan informasi tentang bagaimana cara bermain. Saya memilih ikon dracula karena saya ingin mengubah suasana dalam bermain game ini menjadi lebih horror dan memiliki karakter tersendiri, karena bukan hanya ikonnya saja tetapi backgroundnya juga berupa gambar dracula ditambah lagi dengan suara musik yang tegang saat bermain game ini. Maka dari itu game yang saya kembangkan ini saya berinama Macthes "Dracula jahat”. 

Berikut ini adalah tampilan game matches dracula jahat pada saat dirunning, maka akan muncul tampilan splash screen seperti berikut.


Kemudian setelah loading selesai, akan masuk ke scene menu utama seperti gambar di bawah ini.




klik About, maka akan pindah ke scene tentang pembuat game. seperti berikut


Kemudian apabila Klik Play pada scene menu utama akan berfungsi untuk memulai permainan, Cara bermainnya user memulai permainannya terlebih dahulu dan user diberi kebebasan untuk memilih ikon dracula mana saja yang akan diambil selama berada di papan permainan. Setelah user jalan, selanjutnya adalah giliran komputer. Ini dilakukan secara bergantian selama permainan berlangsung. Tidak ada perbedaan ikon antara user dengan komputer. Disini user hanya bisa mengambil ikon secara kolom, yang terakhir mengambil ikon dracula adalah yang kalah. Berikut adalah tampilan saat masuk ke scene permainan.



Jika kita mengklik how to play pada menu bar dibagian scene permainan, maka akan muncul pesan cara bermain berupa textbox seperti gambar berikut.


Tampilan saat menang.

Tampilan saat kalah.



Anggota kelompok kelas 3IA04 :
1.Hilman Zuhdi (53412486)
2.Firmansyah (52412988)
3.Radhi Al-hamid (55412856)

Teknologi Game Dan Bisnis Game dalam Game Komputer



Teknologi Game dan Bisnis

Teknologi dalam arti ini dapat diketahui melalui barang-barang, benda-benda atau alat-alat yang berhasil dibuat oleh manusia untuk memudahkan dan menggampangkan realisasi hidupnya didalam dunia. Hal mana juga memperlihatkan tentang wujud dari karya cipta dan karya seni menusia. Dari sini muncul istilah teknologi  yang berarti ilmu yang mempelajari tentang teknik manusia. Teknologi sebenarnya lebih dari sekedar penciptaan barang, benda atau alat lain. Teknologi bahkan telah menjadi suatu sisyem atau struktur dalam eksistensi manusia di dalam dunia. Teknologi juga membentuk dan menciptakan suatu komunitas manusia yang lain. Teknologi juga penerapan keilmuan yang mempelajari dan mengembangkan kemampuan dari suatu rekayasa dengan langkah dan teknik tertentu dalam suatu bidang. Sedangkan Game adalah sesuatu yang sangat digemari oleh anak-anak hingga orang dewasa. Game berarti hiburan. Permainan game juga merujuk pada pengertian sebagai kelincahan intelektual (intellectual playability). Sementara kata game bisa diartikan sebagai arena keputusan dan aksi pemainnya. Ada target-target yang ingin dicapai pemainnya. Kelincahan intelektual, pada tingkat tertentu, merupakan ukuran sejauh mana game itu menarik untuk dimainkan secara maksimal.

Jenis-Jenis Game :

Fun Games
Permainannya seperti skate board, bilyard, catur, puzzle, tetris, golf, Windows Entertainment Pack Games dan semua permainan yang animasinya sedikit dan pembuatannya relatif mudah. Permainan semacam ini terlihat mudah dari segi grafiknya tetapi biasanya sulit dalam algoritma.

Arcade Games
Semua permainan yang mudah dimengerti, menyenangkan dan grafiknya bagus walau biasanya sederhana. Pengertian mudah dimengerti dan menyenangkan dikarenakan permainan ini hanyalah berkisar pada hal-hal yang disenangi umum seperti pukul memukul, tembak menembak, tusuk menusuk, kejar mengejar dan semua yang mudah dan menyenangkan.Yang termasuk kedalam permainan jenis ini adalah Prince of Persia, Street Fighter, dll

Strategic Games
Biasanya permainan strategi perang atau bisa juga permainan lain tetapi tetap saja memerlukan strategi untuk memenangkannya seperti startegi bisnis dan strategi politik.

Adventure Games
Terbagi atas tiga macam yaitu petualangan biasa (Multi Layered Adventur), Dungeon-Underworld Adventure (3D Adventure) dan Roll Playing Game Adventure. Grafik jenis permainan ini benar-benar sulit. Contoh beberapa permainan jenis ini adalah Space Quest IV, Labyrinth of Word, War II dan Diablo.
  
Simulation Games
Dari semua jenis permainan yang ada, masing-masing memiliki tingkat kesulitan dan kemudahannya, jika bukan algoritmanya maka akan mudah dalam hal animasinya, akan tetapi games simulasi bisa disebut sebagai jenis permainan yang paling sulit, baik algoritma pembuatannya maupun animasinya. Permainan jenis ini juga yang paling membuat pusing dibandingkan dengan permainan jenis lainnya. Algoritmanya sangat sulit sebab harus memperhitungkan semua kejadian dalam kondisi sebenarnya. Berbagai efek animasi yang dibuat tidak cukup bermodalkan ahli grafik dan algoritma saja, tetapi sedikitnya harus mengerti persoalan matematika, teknik dan fisika. Contoh permainan jenis ini adalah Stellar7, F-15 Strike Eagle, Flight Simulator 98, F-14 Tomcat, F-16 Falcon, Jet Fighter.

Apabila ingin membuat sebuah game terdapat 2 cara yang bisa digunakan dalam membuat game, yaitu :

1. Dengan membuat sendiri program yang akan digunakan untuk membuat game.
2. Dengan menggunakan program jadi yang tinggal kita gunakan.

untuk membuat program sendiri kita harus memahami bahasa pemrograman , dan untuk membuat program sendiri, kita dapat menggunakan “Visual Basic”, “C++”, dll.



Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa Game sudah menjadi kebutuhan bagi beberapa kalangan masyarakat. Melihat peluang tersebut pengembang game terus melakukan inovasi dalam memperbaharui game-game ciptaan mereka agar dapat diterima oleh gamers.  Dengan demikian keuntungan yang didapat pengembang game pun semakin meningkat.

Sumber :


Kamis, 09 April 2015

Tugas Foto Realisme(Pencahayaan dan Bayangan)


Kelas             : 3IA04
Anggota        : Fadli Syukri Zaidan           (52412633)
                         Hilman Zuhdi                     (53412486)
                         Imam Reza                         (53412639)
                         Luffi Adam                         (54412256)
                         Radhi Al-Hamid                 (55412856)

Analisis Objek

       Objek korek api dibuat dengan aplikasi Blender. Pembuatan objek dilakukan dengan menggunakan beberapa kubus, yaitu untuk membuat objek batang korek, kepala korek, dan alas. Pewarnaan pada batang korek berwarna coklat memberikan efek lebih nyata seperti warna aslinya. Pencahayaan yang digunakan adalah Lamp. Cahaya diberikan pada sisi kiri, sehingga bayangan korek tercipta pada sisi kanan. Cahaya juga membuat kepala korek api menjadi berwarna gelap disisi kanan sedangkan warna merah lebih terang dari sebelah kanan(arah datangnya cahaya). Tak hanya objek korek api, objek alas pun tampak menjadi lebih realistis. Alas lebih terlihat gelap di sisi kanan dan terang disisi kiri, karena objek tepat berada diatas Lamp. Bayangan korek api terbentuk lebih gelap dan tampak pada alas.